Bandung, 18 September 2025 — Dalam rangka menjaga stabilisasi pasokan dan harga pangan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung bersama para distributor pangan dan kelompok tani (poktan) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di Lapang Dengdek RT 02 RW 10, Kelurahan Ciumbuleuit, Kecamatan Cidadap.

Acara ini dihadiri oleh Camat Cidadap, Lurah Ciumbuleuit, serta perwakilan Bidang Distribusi dan Konsumsi Pangan DKPP Kota Bandung. GPM menggandeng sejumlah distributor pangan dan pelaku UMKM, di antaranya Giziplus, Hataki, Agris, Fajar Meat, Berkah Mandiri, Gerai Kartika, Sunpride, Primafresh Mart, serta para pelaku usaha pangan olahan. Total terdapat 16 tenant pangan dan 1 tenant UMKM yang ambil bagian dalam kegiatan ini.

Berbagai komoditas pangan strategis dijual di bawah harga pasar dan dalam kisaran Harga Eceran Tertinggi (HET)/Harga Acuan Pemerintah (HAP), antara lain:

Beras SPHP: Rp60.000/5 kg

Telur ayam ras: Rp27.000/kg

Minyak goreng: Rp15.500/liter

Cabai rawit: Rp35.000/kg

Bawang merah: Rp32.000/kg

Bawang putih: Rp32.000/kg

Gula pasir: Rp16.500/kg

Sayuran segar: Rp5.000/pack

Daging ayam utuh: Rp37.000/ekor

Daging sapi: Rp100.000/kg

Antusiasme masyarakat sangat tinggi. Dalam kurun empat jam, beberapa komoditas habis terjual, di antaranya: beras SPHP sebanyak 1 ton, telur ayam 300 kg, ayam utuh 100 ekor, dan sayuran segar 700 pack.

Melalui kegiatan ini, DKPP Kota Bandung berharap masyarakat dapat memperoleh kebutuhan pangan pokok dengan harga terjangkau sekaligus menjaga ketersediaan pasokan. GPM juga menjadi wujud sinergi pemerintah, distributor, dan UMKM dalam mendukung ketahanan pangan kota.

Untuk keterangan lebih lanjut, hubungi:
Bidang Distribusi dan Konsumsi Pangan
Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung